Mataram – Bupati Lombok Timur, H Haerul Warisin, mengungkapkan bahwa angka pengangguran di daerah tersebut. Mencapai sekitar 17 ribu orang, angka tertinggi di antara 10 kabupaten/kota di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
“Lombok Timur tercatat sebagai daerah dengan angka pengangguran tertinggi di NTB,” ujar Haerul Warisin dalam sambutannya saat membuka pelatihan vokasi dan produktivitas tenaga kerja di Lombok Timur, pada hari Jumat.
Ia menambahkan bahwa kegiatan pelatihan vokasi ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan kompetensi dalam menghadapi masalah pengangguran, dan diharapkan dapat mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
“Jumlah warga Lombok Timur yang bekerja di luar negeri saat ini sekitar 305 ribu orang,” katanya PTTOGEL.
Menurutnya, hal ini memberikan dampak positif, termasuk mempercepat pengajuan status Kantor Imigrasi Perbantuan Mataram menjadi kantor definitif di Lombok Timur.
“Ada dampak positif dari banyaknya warga yang bekerja di luar negeri. Salah satunya, usaha kami untuk mewujudkan kantor Imigrasi definitif di Lombok Timur semakin kokoh,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa jika rencana ini terwujud, kantor tersebut akan mempermudah layanan administratif bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Lombok Timur yang selama ini harus mengurus dokumen di Mataram.
Bupati mengharapkan pelatihan vokasi yang dilaksanakan dapat meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal agar dapat bersaing di pasar domestik maupun internasional.
“Ini adalah langkah konkret untuk mengurangi pengangguran sekaligus menyiapkan sumber daya manusia yang kompeten,” pungkasnya.